melihat dunia dengan secawan teh..
terlihat kita manusia yang semakin letih,
kita khuatir dengan apa yang dirasa,
apa kita fikir tanpa kita dunia bisa binasa?
menghirup teh sambil minda berpusing..
masing-masing melihat masing-masing,
tiingkahnya sama tapi niatnya tak seiring,
apa kerana jemu kita menunggu,
atau kita jemu menjadi tamu?
secawan teh masih disitu..
jelas penuh bukti kita masih mencari,
mencari-cari apa makna gerombolan diri,
sejarah hanya bukti, tidak boleh mengadili,
yang berdiri semakin ti...
Continue reading...